Senin, 01 September 2014

Jakarta


Jakarta
Saat kucumbui harum badanmu
Membusungkan dada dan nurani
Saat kucumbu bahu bibirmu
Terasa hangat dan nelangsa
Aku terlanjur satu denganmu
Bila kau berdosa sebadanlah denganku
Bila kau menagis basahilah badanku
Aku sudah tak kenal norma hidup
Dusta rasanya jika aku berdiri
Dan  punggungku diinjak jalan
Dusta rasanya jika tanganku terjaga
Dan ia menuntun tengadah
Bu,,
Pak..
Inilah nelangsa dari sisi kanan, kiri, atas dan bawah bahu jalan
Kucumbui ia walaupun dosa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar